Beri Ruang Dirimu Untuk Bertumbuh

Beri Ruang Dirimu Untuk Bertumbuh

Kehidupan dunia merupakan perjalanan yang  dipenuhi dengan warna. Kadang bergelombang seperti ombak di laut, kadang tenang bagaikan aliran sungai. Di antara hiruk pikuk dunia yang terus maju begitu cepat, terkadang kita tidak ingat bahwa kita butuh ruang untuk menghela nafas dan bertumbuh. 

Masing-masing orang mempunyai kecepatan untuk tumbuh berbeda-beda. Ada yang tumbuh cepat bagaikan bunga liar di musim semi, ada juga yang begitu tenang bak pohon yang menjulang tinggi. Tetapi ada satu keniscayaan yang pasti, yaitu pertumbuhan memerlukan ruang. Ruang itu adalah belajar, belajar dari kesalahan, belajar dari mencoba belajar sungguh-sungguh untuk menggapai asa. 

Beri jiwamu waktu yang panjang untuk menikmati semua prosesnya. Betul, terkadang kita merasa  tidak nyaman untuk belajar dari kesalahan dan kegagalan. Kesalahan bukan berarti tanda pupus harapan melainkan pelajaran yang berharga di masa depan. Di dalam ruang kesendirian kita akan menggali kekuatan diri dan ikhlas menerima kelemahan. Namun, kita akan menemukan harta karun berupa potensi diri yang selama ini tersembunyi.

Lambat sejenak tidak apa-apa, kalau alasannya adalah untuk menarik nafas energi yang kuat sebagai motivasi untuk berlari. Tanya pada diri apa yang sebetulnya yang kamu harapkan? bukan sebatas orang katakan bahwa kamu harus menggapainya. Karena kita tidak akan pernah bisa mengendalikan pikiran orang lain. Rasulullah Saw berpesan, Fokuslah apa yang bermanfaat bagimu minta tolonglah kepada Allah Swt dan janganlah merasa lemah.

Oleh karena itu, beri jiwamu ruang untuk bertumbuh. Nikmati setiap episode kehidupan untuk tumbuh menjadi lebih baik. Makna dari pertumbuhan adalah bukan siapa yang paling cepat sampai pada tujuan, namun tentang siapa yang siap menjadi pribadi yang berkembang di sepanjang jalan menggapai impian.

Selamat berproses wahai jiwa yang tenang. 

 

Subscribe to receive free email updates: